Selasa, 24 Maret 2009

1. BESARAN DAN SATUAN

KYD : Menentukan besaran fisika dan satuan yang sesuai
Besaran Pokok :

1. Panjang (meter) --- m --- mikrometer sekrup, jangka sorong, penggaris, meter gulung
2. Massa (kilogram) --- kg --- neraca
3. Waktu (second) --- s --- stopwatch
4. Suhu (kelvin) --- K --- termometer
5. Kuat Arus (ampere) --- A --- amperemeter
6. Jumlah Zat (mol) --- mol
7. Intensitas Cahaya (candela) --- Cd


Besaran Turunan:
1. Kecepatan (v) = --- --- satuan (m/s)
2. Percepatan (a) = --- --- satuan (m/s2)
3. Massa Jenis (ρ) = --- --- satuan (kg/m3)
4. Luas (A) = --- --- satuan (m2)
5. Volume (V) = --- --- satuan (m3)
6. Daya (P) = --- --- satuan (J/s)
7. Gaya (F) = --- atau --- satuan (N) atau (J/m)
8. Usaha (W) = --- --- satuan (Nm) atau (J)
9. Tekanan (P) = --- --- satuan (N/m2) atau Pascal










SKL UN SMP

VII/ 1
1 Besaran & Satuan
Menentukan besaran fisika dan satuan yang sesuai

2 Alat Ukur
Membaca alat ukur

3 Massa Jenis
Menentukan salah satu variabel rumus ρ = m/v

4 Suhu dan Pemuaian
Menjelaskan pengaruh suhu dan pemuaian

VII/ 2
5 Kalor
Menentukan salah satu variabel dari rumus kalor

6 Gerak
Membedakan jenis gerak lurus dan mengidentifikasinya

VIII/ 1
7 Tekanan
Menentukan variabel dari rumus tekanan pada suatu zat

8 Perubahan Energi
Menyebutkan perubahan energi pada suatu alat

9 Usaha & Energi
Menentukan besaran fisika pada usaha dan energi

10 Pesawat Sederhana
Mengidentifikasi jenis-jenis Pesawat Sederhana

11 Getaran & Gelombang
Menentukan salah satu besaran fisika getaran dan gelombang

VIII/ 2
12 Bunyi

Menjelaskan sifat-sifat bunyi serta pemanfaatannya

13 Cahaya
Menentukan beberapa besaran fisika di depan lensa/cermin

14 Alat Optik
Menentukan besaran alat optik dan penggunaannya

IX/ 1
15 Listrik Statis
Menjelaskan terjadinya gejala listrik statis serta jenis muatannya

16 Rangkaian Listrik
Menentukan besaran fisika pada berbagai bentuk rangkaian listrik

17 Energi & Daya Listrik
Menentukan besarnya energi dan daya listrik

IX/ 2
18 Kemagnetan
Menjelaskan cara pembuatan magnet dan kutub yang terjadi

19 Tata Surya
Menjelaskan karakteristik benda langit

20 Pasang Naik & Pasang Surut
Menjelaskan keterkaiatan pasang naik/ pasang surut dengan posisi bulan

VIII/ 2
39 Bahan Kimia dalam Makanan
Menentukan bahan kimia yang ditambahkan pada bahan makanan

40 Zat Adiktif / Psikotropika
Mendeskripsikan pengaruh zat adiktif/ psikotropika pada manusia

Kamis, 12 Maret 2009

Animasi Cahaya


Perhatikan Animasi di atas, Tarik Gambar yang ada di bawah, ke tengah2 ruangan... Apa yang terjadi ?

Rangkaian Listrik

Silakan Nkamti Animasi berikut ini...

Problem Set "Cahaya"

Pecahkan Problem Berikut Untuk Kelas 8.3 ...^_^,
1. Mengapa benda dapat terlihat di tempat yang terang?
2. Berikan beberapa bukti bahwa Cahaya merambat Lurus.
3. Pada pertunjukan wayang kulit, usaha apa saja yang harus dilakukan untuk mendapatkan bayangan yang sempurna agar dapat disaksikan dengan jelas?
4. Jika seberkas cahaya melintasi ruang hampa udara, apakah cahaya tersebut dapat merambat? Mengapa demikian?
at last 5. Mengapa kendaraan yang ada di belakang dapat dilihat lewat kaca spion saat kita menghadap ke depan?
Coba pecahkan dulu jawabannya...Okey
Jawaban boleh dikirim langsung via email, atau kasih langsung di sekolah
Semoga berhasil..

Materi "Cahaya"

Coba kalian perhatikan gambar sebelah kiri. Gambar apakah itu? Apakah bayangannya jelas? Sekarang perhatikan gambar sebelah kanan. Apakah bayangannya jelas? Jarak benda dekat dengan dinding bayangan yang terbentuk jelas. Sedangkan jarak benda semakin jauh dari dinding bayangan yang terbentuk semakin kabur. Mengapa terjadi demikian?

Cahaya digolongkan sebagai suatu bentuk radiasi. Radiasi adalah sesuatu yang memancar keluar dari suatu sumber tetapi bukan merupakan zat. Cahaya dapat dilihat mata manusia. Cahaya termasuk gelombang elektromagnetik, yaitu gelombang yang getarannya adalah medan listrik dan medan magnetic. Getaran ini tegak lurus terhadap arah perambatan cahaya, sehingga cahaya termasuk gelombang transversal. Cahaya matahari dapat merambat melalui ruang hampa. Kelajuan gelombang ini adalah 300 juta m/s. Ketika kamu menyorotkan senter di tempat yang gelap tampak olehmu cahaya senter memancar lurus (tidak berbelok)

PEMANTULAN CAHAYA

Hukum pemantulan cahaya dikemukakan oleh W. Snellius, menurutnya apabila seberkas cahaya mengenai permukaan bidang datar yang rata, maka akan berlaku aturan-aturan sebagai berikut :
1. Sinar datang (sinar jatuh), garis normal, dan sinar pantul terletak pada satu bidang datar.
2. Sudut sinar datang (sinar jatuh) selalu sama dengan sudut sinar pantul (sudut i = sudut r )
PEMANTULAN CAHAYA PADA CERMIN DATAR
Ketika kamu berdiri di depan cermin datar, bagaimanakah bayanganmu? Tampak bahwa kamu dapat melihat bayanganmu. Tetapi bayanganmu tidak dapat ditangkap oleh layar.

Sifat bayangan pada cermin datar :
1. Bayangan yang terjadi sama besar dengan benda.
2. Bayangan yang terjadi sama tegak.
3. Jarak benda sama dengan jarak bayangan
4. Bayangan cermin tertukar sisinya, artinya bagian kanan benda menjadi bagian kirinya.
5. Bayangan cermin merupakan bayangan semu, artinya bayangan tidak dapat ditangkap oleh
layar.

Selasa, 10 Maret 2009

Latihan Soal IPA SMP

1. Soal IPA Tahun 2007
http://www.invir.com/latihan/smp3uasipa07.html
2. Soal IPA Tahun 2006
http://www.invir.com/latihan/smp3uasipa06.html
3. Soal IPA Tahun 2005
http://www.invir.com/latihan/smp3unasipa05.html
4. Soal IPA Tahun 2004
http://www.invir.com/latihan/smp3ebtipa04.html
5. Soal IPA Tahun 2003
http://www.invir.com/latihan/smp3ebtipa03.html

PENGUKURAN

Pengukuran


Mengukur : membandingkan besaran dengan satuan menggunakan alat ukur.

Jenis-jenis alat ukur :
a. Alat Ukur Panjang
Mistar : Nilai skala paling kecil : 0,5 mm
Jangka sorong : Memiliki skala terkecil lebih kecil dari mistar

Terdiri dari 2 skala :
Skala utama berada pada rahang tetap
Skala nonius berada pada rahang geser
Ex :







Skala utama memiliki skala paling kecil : 1 mm
1 buah skala kecil dalam skala utama terdapat sebanyak : 10 skala nonius, hingga 1 skala kecil nonius, hingga 1 skala kecil
nonius : 1 mm: 10 = 0,1 mm
Mikrometer sekrup : Alat ini lebih teliti dari jangka sorong. Ini memiliki NST : 0,01 mm.
Ex : ketebalan kertas, diameter rambut, ketebalan coin
NB ^_^
Hasil Pengukuran : Skala Utama + (Skala Nonius yang berimpit x NST)








b. Alat Ukur Massa
Ex : neraca
Jenis-jenis neraca :
- Timbangan (neraca) pasar
- Neraca Ohaus
- Neraca dua lengan
- Neraca elektronik : Neraca ini adalah neraca paling teliti
Banyak digunakan sebagai : Timbangan buah di supermarket

c. Alat Ukur Waktu
Ex : Jam matahari, jam pasir, jam arloji/ jam tangan, stopwatch manual dan digital

Mengukur Volume Benda
a. Benda yang bentuknya beraturan
Ex : volume Kubus : s x s x s, volume Balok : p x l x t, dll
Tapi bisa juga diukur dengan alat ukur : Gelas ukur
b. Benda yang bentuknya tidak beraturan
Dengan cara : menggunakan gelas ukur
Pertama, isi air gelas ukur sebagai Volume (V) awal. Lalu celupkan batu, setelah itu maka permukaan air naik & hitung juga V-nya sebagai : Volume + Batu. Selain itu bisa juga dengan gelas bercorong, dengan cara :










Kedua, air diisi pada gelas bercorong sebatas corong. Lalu masukkan batu, maka kita akan melihat air yang tumpah. Volume air yang tumpah = Volume batu.

Minggu, 08 Maret 2009

Soal-soal Olimpiade Fisika Internasional IPHO

Silahkan Link and download gratis soal-soal Olimpiade Fisika Internasional (IPHO)...
disini ...(klik Judul)
Semoga Bermanfaat

Listrik Statis

Berikut Ini beberapa video untuk memahami tentang listrik statik alias kita meninjau muatan listrik yang diam..

BESARAN DAN SATUAN

Besaran
Besaran adalah : ciri fisik yang dapat diukur & dinyatakan dalam angka-angka.
Ex : panjang, lebar, tinggi, dll.

Jenis-jenis besaran :
Berdasarkan satuan
Besaran pokok : besaran yang satuannya telah ditetapkan & tidak diturunkan dari
besaran lain.

7 besaran pokok :
Panjang Meter (m)
Massa Kilogram (Kg)
Waktu Second (s)
Suhu Kelvin (K)
Kuat arus Ampere (A)
Intensitas cahaya Candela (Cd)
Jumlah zat Mole (mol)

Besaran turunan : besaran yang satuannya diturunkan dari besaran pokok
Ex : kecepatan : m/s, diturunkan dari: panjang dan waktu

Berdasarkan nilai dan arah
Besaran Skalar : besaran yang hanya memiliki nilai
Ex : Volume, Luas, Jarak
Besaran Vektor : besaran yang memiliki nilai dan arah.
Ex : Gaya, perpindahan, kecepatan

Satuan
Jenis-jenis satuan :
1. Satuan baku dan satuan tidak baku
Satuan baku : Satuan yang telah ditetapkan & berlaku dimana-mana
Ex : cm, m, kg, dll
2. Satuan tidak baku : satuan yang ditetapkan oleh sekelompok orang dan tidak berlaku
dimana-mana
Ex : Jengkal, hasta, langkah, dll
3. Satuan Sistem Internasional (SI)
Ex : Kecepatan (km/jam), SI : m/s
3. Satuan MKS dan CGS
MKS : meter, kilogram, sekon (SI)
CGS : cm, gr, sekon

Activity in RadJa
















Kenapa Mesti Terjadi Lagi??

Lomba IJSO tanpa persiapan pun dilakoni radhiya n hilda di padang....
gimana hasilnya yach??
tanpa persiapan dan hanya dengan 2 hari pembekalan..
ck..ck..ck
Smoga dibri yang terbaik

Foto Album

Guest Book :